KATA
PENGANTAR
Puji
syukur penulis
panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat
serta karunia-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah
ini tepat pada waktunya yang berjudul “TODOFUKEN”.
Makalah
ini berisikan tentang penjelasan materi tentang batas-batas geografis Jepang, Pembagian
wilayah di Jepang dan kekhasan di setiap wilayah tersebut. Diharapkan
makalah
ini dapat menambah
pengetahuan pembaca mengenai “TODOFUKEN”
Penulis
menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik
dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu penulis
harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Singaraja, September 2014
Penulis
DAFTAR
ISI
HALAMAN
JUDUL ................................................................................. i
KATA PENGANTAR................................................................................ ii
DAFTAR ISI............................................................................................... iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang....................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah.................................................................................. 2
1.3Tujuan..................................................................................................... 2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
Letak Geografis Jepang......................................................................... 3
2.2
Pembagian Wilayah di Jepang............................................................... 5
2.3
Kekhasan di Masing-masing Wilayah.................................................... 8
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan............................................................................................ 24
3.2 Saran...................................................................................................... 24
Daftar Pustaka
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Pendahuluan
Berdasarkan geografisnya, Jepang adalah sebuah negara
kepulauan di Asia
Timur. Letaknya di ujung barat Samudra
Pasifik, di sebelah timur Laut
Jepang, dan bertetangga dengan Republik Rakyat Cina, Korea, dan Rusia. Jepang terdiri dari 6.852 pulau yang membuatnya merupakan suatu kepulauan. Pulau-pulau utama dari utara ke selatan adalah Hokkaido, Honshu (pulau terbesar), Shikoku, dan Kyushu. Sekitar 97% wilayah daratan Jepang berada di keempat pulau
terbesarnya.
Jepang mengenal
pembagian wilayah menjadi empat golongan perfektur yang disebut dengan
todofuken (都道府県), yang ditetapkan oleh pemerintahan Meiji pada
tahun 1868 dengan sistem haihan-chiken (廃藩置県), sistem yang membagi-bagi pemerintahan daerah menjadi lebih dari
300 prefektur.
Karena jumlah yang besar
ini dinilai terlalu rumit, banyak wilayah digabung yang kemudian menjadi 72
pada tahun 1871, lalu dirubah lagi menjadi hanya 47 pada tahun 1888 sampai
sekarang. Jepang memiliki empat puluh tujuh (47) prefektur
yang dibagi menjadi empat, yaitu;
1. To (都),
merupakan prefektur satu metropolis atau bisa disebut Ibu Kota (Tokyo).
2. Do (道),
merupakan prefektur satu sirkuit (Hokaido).
3. Fu (府),
merupakan dua prefektur perkotaan atau kota besar (Osaka dan Kyoto).
4. Ken (県),
merupakan 43 prefektur lainnya.
Setiap wilayah
yang ada di Jepang mempunyai pemerintahan sendiri (seperti pemerintahan daerah)
yang bernama “prefektur”. Setiap prefektur di Jepang memiliki kekhasannya
masing-masing baik dari segi festivalnya, objek wisata yang terkenal di wilayah
tersebut serta makanan khas masing-masing prefektur ini.
Untuk itu sebagai
mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang yang tidak hanya mempelajari
bahasanya melainkan juga mempelajari hal lain yang berkaitan dengan Negara
Jepang itu sendiri. Penulis membuat makalah ini guna memberikan sharing pengetahuan mengenai sebutan
nama jepang, pembagian wilayah jepang, kekhasan masing-masing wilayah serta
keadaan ekonomi Jepang yang akan dibahas dalam makalah ini.
1.2 Rumusan
Masalah
a. Bagaimana
batas-batas geografis Jepang?
b. Bagaimana
pembagian wilayah di Jepang?
c. Apa
saja kekhasan di masing-masing wilayah?
1.3 Tujuan
a. Mengetahui
batas-batas geografis Jepang.
b. Mengetahui
pembagian wilayah di Jepang.
c. Mengetahui
kekhasan di masing-masing wilayah.
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1 Letak Geografis
Jepang
v Letak
dan Luas Wilayah
Seacara astronomis Jepang terletak di antara
30°LU - 47°LU dan 128°BT - 146°BT, sedangkan secara geografis terletak di
kawasan Asia Timur yang terpisah dari daratan Asia.
Luas wilayah Jepang adalah 370.370 km². Wilayahnya membentang dari utara ke selatan sepanjang lebih kurang 2.400 km dan terdiri atas empat pulau utama, yaitu Pulau Hokkaido (Yesso) luasnya 78.037 km², Pulau Honshu (Hondo), Pulau Shikoku, dan Pulau Kyushu(36.554 km²). Honshu merupakan pulau terbesar di Jepang yang luasnya 227.414 km² dan memiliki penduduk yang paling padat. Di samping keempat pulau utama masih terdapat lebih dari 3.900 pulau lainnya.
Luas wilayah Jepang adalah 370.370 km². Wilayahnya membentang dari utara ke selatan sepanjang lebih kurang 2.400 km dan terdiri atas empat pulau utama, yaitu Pulau Hokkaido (Yesso) luasnya 78.037 km², Pulau Honshu (Hondo), Pulau Shikoku, dan Pulau Kyushu(36.554 km²). Honshu merupakan pulau terbesar di Jepang yang luasnya 227.414 km² dan memiliki penduduk yang paling padat. Di samping keempat pulau utama masih terdapat lebih dari 3.900 pulau lainnya.
v Batas
Wilayah
Wilayah Jepang
seluruhnya dibatasi oleh perairan (laut dan samudera). Adapun batas-batas
wilayahnya adalah sebagai berikut.
a) Sebelah utara berbatasan dengan Laut Okhotsk.
b) Sebelah selatan berbatasan dengan Laut Cina Timur dan Laut Filipina.
c) Sebelah timur berbatasan dengan Samudera Pasifik.
d) Sebelah barat berbatasan dengan Laut Jepang dan Selat Korea.
a) Sebelah utara berbatasan dengan Laut Okhotsk.
b) Sebelah selatan berbatasan dengan Laut Cina Timur dan Laut Filipina.
c) Sebelah timur berbatasan dengan Samudera Pasifik.
d) Sebelah barat berbatasan dengan Laut Jepang dan Selat Korea.
Daratan
Jepang pada umumnya merupakan daerah yang bergunung-gunung dengan puncak
tertinggi adalah Gunung Fuji atau Fujiyama (3.778 meter). Gunung ini dianggap
keramat oleh bangsa Jepang dan menjadi lambang negara Matahari Terbit.
Pegunungan di Jepang merupakan
kelanjutan dari rangkaian jalur Pegunungan Sirkum Pasifik. Di Jepang terdapat
lebih dari 200 gunung api dan 77 buah diantaranya masih aktif sehingga letusan
gunung api dan gempa bumi biasa terjadi. Di samping itu, wilayah Jepang juga
tergolong labil.
Sekitar 16% daratan Jepang
merupakan dataran rendah yang dapat ditanami. Dataran rendah ini umumnya
terdapat di pantai dan terpisah oleh pegunungan. Di Pulau Honshu bagian timur
terdapat 3 dataran rendah yang agak luas, yaitu Dataran Rendah Kwanto, Kinki,
dan Nobi. Oleh karena kondisi wilayahnya sebagai negara kepulauan dan
bergunung-gunung maka sungai di Jepang pendek-pendek dan alirannya sangat deras
sehingga baik untuk pembangkit tenaga listrik dan irigasi.Pantai Jepang
mempunyai banyak teluk sehingga sangat baik untuk pelabuhan alam. Danau di
Jepang umumnya kecil-kecil dan yang merupakan danau terbesar adalah Danau Biwa
di dekat Kyoto.
v Iklim
Secara keseluruhan Jepang mempunyai
iklim muson laut sedang. Oleh karena Jepang terletak antara garis lintang 30°LU
- 47°LU maka iklim Jepang bagian selatan berlainan dengan iklim bagian utara.
Di bagian utara musim dingin bersalju, sedangkan musim panasnya pendek. Curah
hujannya sedang sampai lebat.
Pada bulan Desember-Januari terjaid
musim dingin di bagian selatan, sedangkan di bagian utara tertutup salju. Pada
bulan Juni-Juli saat musim panas bertiup angin muson tenggara sehingga Jepang
bagian utara terasa sejuk, sedangkan bagian selatan panas.
Curah hujan rata-rata 1.524 mm/tahun. Suhu
udara tahunan rata-rata 8°C di utara dan 17°C di selatan. Jepang sering dilanda
angin taifun, sejenis badai tropis yang terjadi pada bulan September. Angin
tersebut bertiup dari Samudera Pasifik melintasi bagian tenggara Pulau Honshu,
Shikoku, dan Kyushu disertai gelombang pasang (tsunami) sehingga sangat
membahayakan kehidupan penduduk di wilayah tersebut. Sekitar 60% daratan Jepang
terdiri atas hutan. Sesuai dengan iklimnya tumbuhan alami Jepang bagian selatan
adalah hutan musim, bagian tengah berupa hutan campuran, dan di bagian utara
berupa hutan cemara.
2.2 Pembagian Wilayah di Jepang
Kata "prefektur" pertama kali diciptakan oleh Bangsa
Romawi untuk menamakan sebuah wilayah yang mempunyai pemerintahannya sendiri
(seperti pemerintah daerah), kira-kira seperti provinsi yang dipimpin oleh
gubernur di Indonesia. Pada sistem Jepang, kata prefektur dipergunakan untuk
menterjemahkan wilayah administrasi.
Jepang mengenal pembagian wilayah
menjadi empat golongan perfektur yang disebut dengan todofuken (都道府県),
yang ditetapkan oleh
pemerintahan Meiji pada tahun 1868 dengan sistem haihan-chiken (廃藩置県), sistem yang
membagi-bagi pemerintahan daerah menjadi lebih dari 300 prefektur. Karena jumlah yang besar
ini dinilai terlalu rumit, banyak wilayah digabung yang kemudian menjadi 72
pada tahun 1871, lalu dirubah lagi menjadi hanya 47 pada tahun 1888 sampai
sekarang.
Jepang memiliki empat puluh tujuh (47) prefektur yang dibagi
menjadi empat, yaitu;
1. To
(都),
merupakan prefektur satu metropolis atau bisa disebut Ibu Kota (Tokyo).
2. Do (道), merupakan prefektur
satu sirkuit (Hokaido).
3. Fu (府), merupakan dua
prefektur perkotaan atau kota besar (Osaka dan Kyoto).
4. Ken (県), merupakan 43
prefektur lainnya.
Prefektur di Jepang
sering dikelompokkan menjadi sembilan wilayah. Namun adapula yang menggolongkan
prefektur-prefektur Jepang ke dalam delapan wilayah. Apabila digolongkan
menjadi delapan wilayah, maka Okinawa digabung bersama wilayah Kyushu, seperti
pada tabel 2.1.
Tabel 2.1 Daftar nama
Prefektur Jepang berdasarkan Wilayah
No.
|
Wilayah
|
Prefektur
|
Ibu Kota
|
Pulau
|
1
|
Hokkaidō
|
1.
Hokkaido
|
1.
Sapporo
|
Hokkaido
|
2
|
Tōhoku
|
1.
Yamagata
2.
Miyagi
3.
Iwate
4.
Fukushima
5.
Aomorri
6.
Akita
|
1.
Yamagata
2.
Sendai
3.
Morioka
4.
Fukushima
5.
Aomori
6.
Akita
|
Honshu
|
3
|
Kantō
|
1.
Kanagawa
2.
Tochigi
3.
Tokyo
4.
Saitama
5.
Ibaraki
6.
Gunma
7.
Chiba
|
1.
Yokohama
2.
Utsunomiya
3.
Shinjuku
4.
Saitama
5.
Mito
6.
Maebashi
7.
Chiba
|
Honshu
|
4
|
Chūbu
|
1.
Toyama
2.
Shizuoka
3.
Niigata
4.
Aichi
5.
Nagano
6.
Yamanashi
7.
Ishikawa
8.
Gifu
9.
Fukui
|
1.
Toyama
2.
Shizuoka
3.
Niigata
4.
Nagoya
5.
Nagano
6.
Kofu
7.
Kanazawa
8.
Gifu
9.
Fukui
|
Honshu
|
5
|
Kansai (Kinki)
|
1.
Wakayama
2.
Mie
3.
Shiga
4.
Osaka
5.
Nara
6.
Kyoto
7.
Kobe
|
1.
Wakayama
2.
Tsu
3.
Otsu
4.
Osaka
5.
Nara
6.
Kyoto
7.
Kobe
|
Honshu
|
6
|
Chūgoku
|
1.
Yamaguchi
2.
Tottori
3.
Okayama
4.
Shimane
5.
Hiroshima
|
1.
Yamaguchi
2.
Tottori
3.
Okayama
4.
Matsue
5.
Hiroshima
|
Honshu
|
7
|
Shikoku
|
1.
Tokushima
2.
Kagawa
3.
Ehime
4.
Kochi
|
1.
Tokushima
2.
Takamatsu
3.
Matsuyama
4.
Kochi
|
Shikoku
|
8
|
Kyūshū
|
1.
Saga
2.
Oita
3.
Nagasaki
4.
Miyazaki
5.
Kumamoto
6.
Kagoshima
7.
Fukuoka
|
1.
Saga
2.
Oita
3.
Nagasaki
4.
Miyazaki
5.
Kumamoto
6.
Kagoshima
7.
Fukuoka
|
Kyūshū
|
9
|
Okinawa
|
1.
Okinawa
|
1.
Naha
|
Okinawa
|
2.3 Kekhasan Masing-masing Wilayah
2.3.1 Wilayah Hokkaido
Hokkaido adalah pulau paling utara sekaligus pulau
terbesar nomor dua di Jepang. Pulau Hokkaido dengan Pulau Honshu dipisahkan
oleh Selat Tsugaru. Hokkaido beriklim
sejuk pada musim panas dan sangat dingin pada musim dingin. Luas Hokkaido
hampir dua kali lipat luas Pulau Kyushu, namun hanya berpenduduk 5,4 juta (5%
dari seluruh populasi Jepang).
Kota terbesar di Hokkaido adalah Sapporo.
Sapporo dikembangkan berdasarkan rancangan pada akhir abad ke-19;
jalan-jalannya tersusun dengan pola teratur. Sapporo merupakan titik pangkal
bagi para wisatawan untuk menikmati keindahan alami Hokkaido pada musim panas
dan untuk bermain ski serta snowboarding pada musim dingin.
Festival tahunan yang sering diadakan di Hokkaido
adalah Sapporo Snow Festival. Sapporo Snow Festival (Sapporo Yuki Matsuri)
diadakan selama satu minggu setiap bulan Februari di Sapporo. Ini adalah salah
satu event yang paling populer di Jepang Selama musim dingin. Sapporo Snow
Festival (Sapporo Yuki Matsuri) dimulai pada tahun 1950, saat siswa sekolah
menengah membangun sebuah patung salju sedikit di Odori Park. Sejak itu
berkembang menjadi sebuah acara besar, dikomersialisasikan, menampilkan salju
spektakuler, dan patung-patung es dan menarik lebih dari dua juta pengunjung
dari Jepang dan seluruh dunia. Adapun makanan khas daerah ini adalah
Sapporo ramen yaitu ramen dengan kuah
adalah rasa miso.
2.3.2 Wilayah Tohoku
Jepang sebelah utara, orang jepang
menyebutnya dengan nama Tohoku, merupakan wilayah yang penuh dengan tradisi
kebudayaan yang unik, pemandangan alam yang alami, dan kehangatan sikap
masyarakatnya.Tohoku terdiri dari enam perfektur; Aomori (ibukota: Aomori
City), Akita (ibukota: Akita City), Iwate (ibukota: Morioka), Yamagata
(ibukota: Yamagata City), Miyagi (Ibukota: Sendai), dan Fukushima (ibukota:
Fukushima City).
Rokkonsai
(六魂祭)
terdiri dari kanji untuk “enam,” “jiwa/ruh,” dan “festival.” Nama ini merupakan
esensi dasar yang mengacu pada jiwa dari enam festival besar yang
diselenggarakan di Tohoku. Rokkonsai atau Rokkon Festival pertama kali diadakan
pada 2011, dengan tujuan untuk meningkatkan semangat masyarakat sebelah utara
Jepang pasca bencana gempa bumi dan tsunami yang memorakmorandakan wilayah
Sendai. Tiap-tiap ibukota di Tohoku akan menjadi tuan rumah festival yang
diselenggarakan rutin tiap tahun. Sendai menjadi tuan rumah perdana festival
diadakan, hanya berselang beberapa bulan setelah bencana melanda.
Diikuti
dengan Morioka, dan Fukushima City. Di tahun keempat yang jatuh pada 2014 ini,
giliran Yamagata City yang menjadi tuan rumah. Amori City dan Akita City secara
berurutan akan menjadi tuan rumah Rokkon Festival untuk tahun 2015 dan 2016 mendatang.
Tohoku Rokkonsai ‘mega-festival,’ telah berlangsung pada 24 Mei dan selesai
pada 25 Mei lalu. Puncak perayaan festival ini berupa pawai yang
mempertunjukkan kekhasan perayaan festival musim panas dari masing-masing enam
perfektur yang tergabung dalam Tohoku.
2.3.3 Wilayah Kanto
Wilayah
Kantō berada di bagian tenggara Pulau Honshu yang berhadapan dengan Samudra
Pasifik. Kantō berarti daerah di sebelah timur (東) tiga pos pemeriksaan (関) surat jalan yang memisahkan
Jepang barat dan Jepang timur pada zaman Nara. Ketiga pos pemeriksaan yang tersebut berada di Suzuka (Provinsi Ise), Fuwa (Provinsi Mino, sekarang Sekigahara), Arachi (Provinsi Echizen). Sebaliknya, daerah di sebelah barat pos pemeriksaan
disebut Kansai.
Di
wilayah Kantō terdapat dataran terluas di Jepang yang disebut Dataran Rendah Kantō. Ibu kota Jepang, Tokyo berada di wilayah Kantō. Kota-kota besar yang
bertetangga dengan Tokyo, yakni Yokohama, Kawasaki, Saitama, dan Chiba menjadikan wilayah Kantō sebagai wilayah berpenduduk
terbanyak di Jepang. Kawasan Industri
Keihin dan Zona Industri Keiyō yang berada di Teluk Tokyo adalah zona industri terbesar di Jepang.
Ikan yang ditangkap dari
sisa perairan Chiba dibuat menjadi sebuah makanan bernama namero yang kemudian
ditempatkan di dalam kerang abalon dan dipanggang dan disebut dengan
sanga-yaki. Sanga-yaki ini adalah merupakan makanan khas daerah kanto.
Tokyo
Tokyo berada di wilayah
Kanto, dan merupakan ibukota negara Jepang. Bahkan sampai sekarang pun 23
distrik di Tokyo hampir kesemuanya memiliki daerah wisata yang menarik, tidak
hanya mempertahankan budaya tradisional, budaya baru pun lahir di kota ini.
Banyak wisatawan dari berbagai belahan dunia datang ke Tokyo. Wisata alam,
hiking, juga olahraga air bisa Anda dapatkan disini. Jika ingin merasakan dan
melihat kebudayaan unik, mungkin dapat mengunjungi Akihabara dan Harajuku.
Pemandangan metropolitan kota Tokyo dapat dilihat jika menaiki Tokyo Tower.
Jika ingin membeli suvenir tradisional, Anda dapat mengunjungi kuil Senso di
Asakusa, dimana banyak penjual suvenir di sepanjang kanan-kiri jalan. Tidak
hanya oleh wisatawan asing, wisatawan lokal pun sering datang berkunjung ke
Tokyo.
2.3.4 Wilayah Chubu
Wilayah Chubu (arti harfiah: bagian tengah) berada di bagian
tengah Pulau Honshu. Wilayah ini sekaligus merupakan wilayah terluas di Pulau Honshu.
Prefektur yang terdapat di Wilayah Chubu yaitu, Niigata, Toyama, Ishikawa,
Fukui, Yamanashi, Nagano, Gifu, Shizuoka, dan Aichi. Iklim di wilayah ini
berbeda secara ekstrem menurut daerahnya.Wilayah Chubu pesisir Laut Jepang
memiliki curah salju yang sangat besar. Sebaliknya wilayah Chubu pesisir
Samudra Pasifik beriklim sedang sepanjang tahun Produk pertanian utama di
wilayah ini berupa beras, teh, dan jeruk.
Nagoya adalah kota terbesar di kawasan Chubu. Daerah di
seputar Nagoya merupakan pusat produksi mobil serta berbagai industri lainnya
yang sangat berkembang. Puri Nagoya sebagai lambang kota, dibangun pada tahun
1612 oleh Tokugawa Ieyasu, shogun pertama dari pemerintahan Edo yang berkuasa
di Jepang selama 270 tahun. Puri ini terkenal dengan dua patung shachihoko (makhluk laut imajiner) emas yang
terpasang pada atapnya. Puri Nagoya hancur pada tahun 1945, kecuali beberapa
menara kecil dan gerbangnya. Kemudian dibangun kembali pada tahun 1959, lengkap
dengan shachihoko emas yang baru.
Makanan khas daerah ini adalah kishimen. Kishimen adalah
sejenis mie kwetiau yang berbentuk seperti pita lebar dan tipis, atau uiro
sejenis dodol yang dibuat dari tepung beras ketan dan gula kini diberi aroma
atau rasa macam-macam.
Kuil yang paling terkenal di Nagoya adalah kuil
Atsuta. Kuil Atsuta adalah kuil Shinto (Jinja/shrine) dan termasuk salah satu
kuil Shinto besar dan terpenting di Jepang. Kalau ingin berkunjung ke kuil
Atsuta, disarankan agar berkunjung pada saat diadakan matsuri (festival). Selain
itu di Nagoya juga terdapat Nagoyajo (benteng Nagoya). Nagoyajo
didirikan tahun 1525 dan beberapa kali terbengkalai karena perang saudara maupun
perang dunia. Meski sempat terkena bom dari Amerika, benteng Nagoya berhasil
direkonstruksi pada tahun 1959 dan kini menjadi obyek wisata yang cukup
terkenal di dunia. Dan lagi di Nagoya juga ada pusat perbelanjaan modern yang
sangat komplit yang bernama Sakae.
Nagoya memiliki sebuah
perayaan yang bernama Nagoya matsuri/nagoya
festival adalah perayaan untuk memperingati kebesaran Nobunaga Oda yang di
rayakan setiap bulan oktober. Perayaan dibagi 2 bagian parade yang berjalan
dari sakae sampai ke istana Nagoya dan panggung musik dan food festival di sakae central
park (kira-kira jarak dari 2
perayaan cuma 100 meter). Nobunaga Oda merupakan warlordnya Jepang yang berasal dari aichi. Perayaan ini berlangsung
2 hari berturut-turut dan yang meriahnya jumlah tentara yang di tampilkan sama
jumlahnya dengan tentara inti yang di pakai bila Nobunaga Oda ikut turun
berperang.
2.3.5 Wilayah Kansai/ Kinki
Wilayah
Kinki adalah sebutan geografis untuk wilayah di bagian tengah Pulau Honshu
sedikit ke sebelah barat. Di wilayah ini terdapat 7 prefektur: Kyoto, Osaka, Hyogo, Nara, Mie, Shiga,danWakayama. Istilah Kansai berarti wilayah
yang berpusat pada Keihanshin (Kyoto-Osaka-Kobe),
pengertiannya berbeda dari wilayah Kinki yang memiliki batas-batas dengan
jelas. Istilah Kansai umumnya dipakai dalam konteks budaya dan sejarah, ketika membandingkan sesuatu dengan wilayah Kantō.
Wilayah
Kinki luasnya 3.3097 km2 atau kira-kira 9% dari total wilayah
Jepang. Dari tahun 794 hingga 1868, di wilayah Kinki
terdapat ibu kota Jepang, Kyoto. Tiga kota terbesar di
Jepang: Kyoto,Osaka, dan Kobe berada di wilayah Kinki. Osaka adalah pusat keuangan di
Jepang bagian barat.
Kyoto
Kyoto
terletak di bagian selatan dari Prefektur Kyoto. Di dalam kota mengalir
beberapa sungai seperti Kamogawa
(alirannya bersatu dengan Takanogawa
di tengah) di timur, Katsuragawa
di barat, dan Ujigawa
di selatan. Posisinya berada di Lembah Kyoto
(disebut juga Lembah Yamashiro). Lembah Yamashiro sendiri
dikelilingi oleh tiga buah gunung, yaitu Higashiyama,
Kitayama,
dan Nishiyama,
dengan ketinggian sekitar 1000 m di atas permukaan laut. Karena letaknya yang
dikelilingi pegunungan ini, iklimnya bersifat iklim darat, menyebabkan
perbedaan suhu antara siang dan malam, antara musim dingin dan musim panas lumayan besar.
Bagian pusat kota didesain terkotak-kotak seperti papan catur, dengan bentuk jalan
yang sebagian besar lurus. Setiap jalan memiliki nama-nama tersendiri, dan
sebagian besar persimpangan diberi nama sesuai dengan nama jalan yang bertemu.
Saat ini pusat bisnis berada di bagian selatan dari Kyoto Gosho, dengan bagian
utara yang lebih tidak berpenduduk memiliki suasana lebih hijau.
Aspek paling penting pada perekonomian Kyoto adalah pariwisata.
Peninggalan kebudayaan yang terletak di kota ini merupakan tujuan wisata
favorit bagi rombongan pelajar dari seluruh Jepang, selain banyak turis dari
luar Jepang. Pada tahun 2007, pemerintah kota mengumumkan jumlah pelancong yang
mengunjungi Kyoto, yang selalu mencetak rekor baru untuk 6 tahun berturut
turut. Selain itu, kota ini juga terpilih sebagai kota terindah kedua di Jepang
menurut survey lokal.
Kyoto yang sarat dengan peninggalan budaya merupakan tujuan
pariwisata budaya paling utama di Jepang. Kyoto selalu indah sepanjang tahun,
salju di musim dingin,
mekarnya bunga Sakura di musim semi, bukit-bukit yang sejuk di musim panas, dan
pemandangan warna-warni daun musim gugur. Di Kyoto
juga dapat dijumpai bangunan tertinggi di
Kyoto dengan tinggi 131 meter yang bernama Kyoto Tower. Menara yang berada
diatas sebuah hotel berbintang 3 ini memiliki sebuah teropong diatasnya yang
dapat kita gunakan secara gratis. Dari menara ini dapat melihat Pegunungan
Higashiyama dan Arashiyama, Kitayama, beberapa bangunan kota Osaka, hampir keseluruhan
kota Kyoto. Selain itu makanan khas yang ada di Kyoto adalah Kyogashi (kue
tradisional dari Kyoto), Umekobucha (teh khas Jepang yang menggunakan rumput
laut sebagai daun teh).
Aoi Matsuri adalah matsuri yang dilangsungkan setahun sekali pada
bulan Mei di Kyoto, Jepang. Puncak
perayaan adalah prosesi Rotō no gi (upacara di jalan) yang
berlangsung 15 Mei di dalam kota Kyoto. Aoi Matsuri
adalah salah satu dari tiga perayaan terbesar di Kyoto bersama-sama dengan Gion Matsuri dan Jidai Matsuri.
Prosesi Rotō no gi merupakan
rekonstruksi dari iring-iringan pejabat istana yang menuju Kuil Shimogamo dan Kuil Kamigamo untuk membawa pesan dan persembahan
dari kaisar. Pria dan wanita peserta prosesi mengenakan pakaian berwarna-warni
seperti dikenakan kalangan bangsawan Jepang dizaman Heian.
Wanita dan anak-anak peserta iring-iringan memakai rias wajah yang tebal seperti tata rias panggung.
Perayaan ini disebut Aoi Matsuri karena daun tanaman Asarum caulescens (bahasa Jepang: Futaba
Aoi) dijadikan hiasan selama perayaan, termasuk hiasan pada tutup kepala
dan atap tandu. Aoi Matsuri sudah dicatat dalam literatur Jepang sebelum abad
pertengahan. Dalam cerita Hikayat Genji dikisahkan tentang istri Hikaru
Genji, Aoi no Ue yang datang terlambat lalu berebut tempat dengan Rokujō no
Miyasundokoro (kekasih suaminya) untuk dapat melihat prosesi.
Osaka
Osaka merupakan kota terbesar kedua
setelah Tokyo. Osaka merupakan pusat budaya di wilayah Kinki, dimana terdapat
berbagai budaya khas salah satunya adalah ekntalnya dialek masyarakat setempat,
yaitu dialek Kansai. Di Osaka, Anda dapat mengunjungi kastil Osaka dan
Tsutenkaku (menara di pusat perbelanjaan Osaka), lalu mencoba berbagai makanan
unik di Sake, seperti Takoyaki dan Okonomiyaki yang sejatinya berasal dari
Osaka. Di Osaka, Anda juga dapat menikmati salah satu budaya tradisional
lawakan seperti Manzai dan Owarai.
Osaka
adalah salah satu prefektur Jepang yang terkenal akan metropolis-nya, Osaka
berada di urutan ke-7 setelah Tokyo, New York, Los Angeles, Chicago, Paris dan
London. Osaka adalah sebuah kota di daerah Kansai pulau utama Honshu, sebuah
kota yang ditunjuk di bawah Undang-undang Otonomi Daerah, ibukota Prefektur
Osaka dan juga merupakan bagian terbesar dari daerah metropolis Keihanshin,yang
terdiri dari tiga kota besar di Jepang : Kyoto ,Osaka dan Kobe. Terletak di
mulut Sungai Yodo di Osaka Bay, Osaka merupakan kota terbesar ketiga di Jepang
dengan populasi setelah Tokyo dan Yokohama .
Keihanshin adalah daerah metropolitan terbesar kedua di
Jepang oleh penduduk dan salah satu wilayah metropolitan terbesar menurut
peringkat di dunia, dengan hampir 19 juta orang, dan ditetapkan sebagai daerah
terbesar kedua di Jepang dan daerah terbesar ketujuh di dunia. Osaka juga
merupakan rumah bagi beberapa perusahaan elektronik yang paling terkenal
seperti Panasonic, Sharp , Sanyo dan lain-lain.
Secara historis pusat komersial Jepang, fungsi Osaka sebagai
salah satu pusat komando bagi ekonomi Jepang. Rasio aktif penduduk Osaka antara
siang sampai malam pukul 1.41, jangka waktu itu adalah jangka waktu tertinggi
di Jepang, menyoroti statusnya sebagai pusat ekonomi. Anda akan melihat
hari-hari yang sangat sibuk disetiap harinya. Di pagi hari, masyarakat sudah
antri menunggu kereta atau trem atau bus untuk pergi ke tempat mereka bekerja,
sampai pada sore hari masyarakat pulang dari pekerjaan mereka. Malam hari pun
Osaka masih ramai.
2.3.6 Wilayah Chugoku
Wilayah Chūgoku
berada di ujung barat Pulau Honshu. Di wilayah ini terdapat 5 prefektur: Tottori, Shimane, Okayama, Hiroshima,dan Yamaguchi.Nama Chūgoku (negeri
tengah) dipakai untuk menyebut provinsi-provinsi yang berada di sepanjang San'yōdō karena letaknya berada di
tengah-tengah antara wilayah Kinai dan Saikaidō (Kyushu).Wilayah Chūgoku
berkembang karena menghubungkan wilayah Kinai dengan Kyushu.
Hiroshima
Hiroshima adalah kota di Jepang, tepatnya di bagian barat Prefektur Hiroshima, bagian selatan wilayah Chugoku, barat daya pulau Honshu. Pada zaman dulu merupakan
ibu kota Provinsi Aki dan sekarang merupakan ibu
kota Prefektur Hiroshima. Hiroshima adalah kota pertama
di dunia yang pernah dijatuhi bom atom di akhir Perang Dunia II, 6 Agustus 1945. Sekarang, Hiroshima terkenal
di dunia sebagai kota perdamaian. Monumen Perdamaian
Hiroshima (Genbaku Dome) terletak di pusat kota
Hiroshima.
Di sebelah selatan, Hiroshima
berbatasan Laut Pedalaman Seto dan Teluk
Hiroshima. Di
tengah kota mengalir Sungai Ōta. Pusat kota terletak didelta Sungai Ota yang dikelilingi daerah pegunungan di bagian barat, utara, dan
timur. Kota terbelah menjadi 6 buah daratan yang dipisahkan oleh 7 anak sungai
Ota yang bermuara di Teluk Hiroshima.
Festival Bunga di Hiroshima, Jepang diadakan setiap bulan Mei. Festival
ini berlangsung setiap tahun, sejak tahun 1977. Sekitar satu setengah juta
orang dari berbagai negara turut berpastisipasi, termasuk dari Hawai, Korea,
China, hingga Brazil. Festival
biasa diadakan di Peace Boulevard dan Hiroshima Peace Memorial Park. Jalanan
ditutup untuk sementara. Di sepanjang jalan ada berbagai pertunjukan musik,
barongsai, tarian, parade bunga, marching band dan penjualan Makanan. Ada
tarian yang menjadi salah satu ciri khas festival bunga Hiroshima, yaitu
yosakoi. Gerakan tarian rakyat ini mirip kungfu dari China. Anak- anak maupun
orang dewasa senang menarikannya. Di malam hari, ratusan lentera dinyalakan di
Hiroshima Peace Memorial Park. Lentera- lentara itu ditulisi do’a- do’a dan
pesan perdamaian.
Okonomiyaki adalah makanan Jepang dengan bahan tepung terigu yang diencerkan dengan air atau dashi, ditambah kol, telur ayam, makanan laut atau daging babi dan digoreng di atas penggorengan datar yang disebut teppan. Perbedaan utama okonomiyaki ala
Hiroshima dengan okonomiyaki ala Kansai adalah pada cara menggoreng. Kol dan
bahan-bahan isi tidak dicampur ke dalam adonan sebelum digoreng, melainkan
diletakkan di atas adonan yang digoreng dengan bentuk lingkaran seperti panekuk.Mi
goreng (Yakisoba) dan udon merupakan topping standar untuk okonomiyaki ala
Hiroshima. Di luar kota Hiroshima, okonomiyaki ala Hiroshima disebut sebagai Hiroshimayaki.
2.2.7 Wilayah Shikoku
Pulau Shikoku
adalah pulau terkecil di antara empat pulau utama Jepang, letaknya di sebelah
barat daya Pulau Honshu. Pulau Shikoku dan Pulau Honshu dihubungkan oleh Jembatan Seto
Ohashi.Arti harfiah
Shikoku adalah empat provinsi, karena di pulau ini dulunya terdapat empat
provinsi: Sanuki, Awa, Iyo, dan Tosa. Di Pulau
Shikoku sekarang juga terdapat 4 prefektur: Tokushima,Kagawa, Ehime, dan Kochi.
Bagian utara
Pulau Shikoku beriklim Laut Pedalaman Seto yang hangat dan sedikit hujan.
Bagian selatan Pulau Shikoku beriklim Samudra Pasifik yang bersuhu panas dan
banyak hujan. Di pulau ini tidak terdapat sungai besar sehingga sering
mengalami kesulitan air. Meskipun demikian, Prefektur Kochi terkenal dengan
industri pertanian dan kehutanan. Prefektur Ehime terkenal sebagai penghasil
jeruk.
Ehime
Prefektur Ehime adalah prefektur Jepang berada di
Pulau Shikoku, dengan ibukota Matsuyama. Matsuyama terletak di bagian timur
laut dataran Dogo. Kota ini dikenal karena sumber air panas (onsen) dan merupakan
rumah bagi Dogo Onsen, mata air tertua untuk rumah mandi air panans di Jepang.
Sesebuah tempat wisata favorit kedua adalah istana matsuyama. Kota ini juga
terkenal karena menjadi setting novel populer Natsume Soseki yang berjudul
"Botchan" yang menggambarkan Matsuyama selama restorasi Meiji
bergejolak. Natsume membantunya membuat kota ini terkenal di seluruh Jepang.
Matsuyama juga menjadi rumah bagi beberapa perguruan tinggi ternama di Jepang
termasuk Ehime Universitas dan perguruan tinggi swasta, termasuk universitas
Matsuyama dan Matsuyama Shinonome College.
Di kota ini ada berbagai pemandangan wisata yang
sangat indah dan juga menakjubkan seperti Matsuyama castle atau orang Jepang
menyebutnya sebagai Matsuyama-Jou. Terletak persis di tengah kota Matsuyama,
dan berada di atas bukit (pegunungan Katsuyama) sehingga jika masuk castle tsb
bisa melihat seantero kota Matsuyama. Konon, castle tersebut dibangun tahun
1603 di atas bukit Katsuyama yang bertinggi 132 meter oleh Kato Yoshiaki. Untuk
sekedar melihat bangunan castle tersebut adalah gratis, lumayan bisa foto-foto
dengan background Matsuyama castle.
Berbagai festival dilaksanakan setiap tahun rutin di
Ehime seperti festival Dogo yang sering dilakukan pada saat musim semi tepatnya
di tanggal 19-20 maret atau bertepatan dengan libur shunbun no hi (dimana
panjang siang dan malam di Jepang sama). Kemudian, pada musim semi akan
merayakan Festival Omikoshi Matsuyama yang menampilkan arak-arakan mikoshi
(kuil kecil) yang akan ditandingkan dengan kuil lainnya.
Uwajima Tai Meshi adalah nasi yang disajikan dengan
resep dari thailand yang rasanya telah disesuaikan dengan Uwajima. Jakoten
adalah kue yang terbuat dari ikan kecil dan kemudian di goreng. Pada umumnya,
makanan ini terbuat dari Hotarujako (ikan putih kecil yang teksturnya sedikit
keras) yang dicampurkan ke dalam adonan kue. Kemudian, ada Satsuma-Jiru yaitu
miso yang memiliki rasa daging babi dan sup sayuran. Selain itu makanan asal
Ehime yang tak kalah populernya adalah botchan dango adalah tart yang ditambahkan
selai kacang merah atau pasta Yuzu untuk membuat tart ini. Nabeyaki udon adalah
jenis masakan yang semua bahannya dimasukkan bersama udon dan kaldu dasar
(dashi) ke panci (nabe) kecil lalu direbus. Makanan ini telah menjadi makanan
khas dari Matsuyama.
2.3.8
Wilayah Kyushu
Pulau Kyūshū
adalah pulau paling barat daya dari empat pulau utama di Jepang. Kyūshū adalah
pulau terbesar nomor tiga di Jepang. Luas wilayah Kyūshū 44.420 km2 termasuk
lebih dari 2.500 pulau besar dan kecil: Pulau Iki, Pulau Tsushima, Kepulauan Gotō, Kepulauan
Amakusa, dan KepulauanRyukyu (Kepulauan Amami, Kepulauan Okinawa, Kepulauan Miyako, dan Kepulauan Yaeyama). Kyūshū dipisahkan dari Pulau Honshu oleh Selat Kanmon. Terowongan
Kanmon di bawah
laut Selat Kanmon dan Jembatan
Kanmonkyo menghubungkan
Pulau Kyūshū dan Pulau Honshu. Bagian tengah pulau ini bergunung-gunung.
Dataran rendah berada di sepanjang pesisir. Zona Industri Kita Kyūshū berkonsentrasi pada industri berat dan industri
kimia.
Fukuoka
Fukuoka terdapat di wilayah Kyushu, dan Kyushu
merupakah salah satu prefektur dengan jumlah penduduk terbesar. Masih terasa
sejarah yang kental di Fukuoka, karena di wilayah ini, terdapat pencampuran
budaya antara China dan Korea. Bandara yang dimiliki Fukuoka pun banyak
melayani penerbangan-penerbangan di wilayah Asia. Perayaan budaya sangat terasa
di Fukuoka, dengan adanya perayaan seperti Dontaku Hakata dan Hakata Gion
Festival yang terkenal dan diadakan saat musim panas. Makanan yang populer di
prefektur ini adalah Tonkotsu dan Ramen. Selain itu ada juga rebusan Roe dan
Mizutaki.
Ohori Park (大濠 Ohori-koen ) adalah sebuah
taman di Chūō-ku , Fukuoka , Jepang dan terdaftar Tempat Scenic
Beauty . Nama Ohori berarti parit dan
itu berasal dari fakta bahwa Kuroda Nagamasa , penguasa
lama Fukuoka , direklamasi tanah disebut Kusagae yang menghadap Teluk Hakata dan membuat parit untuk Puri Fukuoka .Taman ini dibangun kembali oleh Fukuoka City, pemodelan di Danau Barat dari China , dan dibuka pada tahun 1929. Taman ini adalah salah satu
yang paling indah taman air di Jepang dan dicintai oleh masyarakat setempat sebagai
tempat relaksasi. Fireworks Festival diadakan
di sini di musim panas. The Art Museum
Fukuoka dan Amerika Serikat Konsulat berada di dekatnya.
2.3.9 Okinawa
Prefektur Okinawa adalah prefektur yang terletak di bagian paling selatan Jepang. Prefektur ini terdiri dari ratusan pulau
yang disebut Kepulauan Ryukyu dan membentuk rantaian kepulauan yang
panjangnya lebih dari 1000 km, antara barat daya Kyushu (pulau paling selatan dari keempat pulau
utama Jepang) dan Taiwan. Kepulauan Senkaku (Kepulauan Diaoyu) yang sedang
dipertentangkan juga termasuk wilayah administrasi Prefektur Okinawa.
Daratan
Pulau Okinawa sebagian besar berasal dari terumbu karang sehingga air hujan menyebabkan
terbentuknya banyak gua-gua yang memainkan peranan penting dalam Pertempuran Okinawa.
Di bagian selatan Pulau Okinawa terdapat jarigan gua batu
kapur luas yang disebut Gyokusendo.Kerajinan
tradisional khas Okinawa yang paling terkenal adalah seni tenun dan celup
Okinawa yang menghasilkan kain ikat kasuri dan kain bigata,
serta barang-barang pernis berhias emas dan kulit kerang.
Rumah penduduk Okinawa memakai atap genting dari
tanah liat berwarna merah tidak hanya disusun, melainkan direkatkan satu sama
lainnya dengan semen agar
tidak mudah tertiup topan. Di atas genting juga dapat dijumpai patung shisa yang
dipercaya sebagai penolak bala. Di sekeliling rumah dibangun tembok dibangun
dari susunan batu kapur dari karang dan
pohon-pohon fukugi(Garcinia) sebagai tanaman pelindung rumah
tinggal dari topan.
BAB III
PENUTUP
3.1
Simpulan
Seacara astronomis Jepang terletak
di antara 30°LU - 47°LU dan 128°BT - 146°BT, sedangkan secara geografis
terletak di kawasan Asia Timur yang terpisah dari daratan Asia.
Luas wilayah Jepang adalah 370.370 km². Wilayahnya membentang dari utara ke selatan sepanjang lebih kurang 2.400 km dan terdiri atas empat pulau utama, yaitu Pulau Hokkaido (Yesso) luasnya 78.037 km², Pulau Honshu (Hondo), Pulau Shikoku, dan Pulau Kyushu(36.554 km²). Honshu merupakan pulau terbesar di Jepang yang luasnya 227.414 km² dan memiliki penduduk yang paling padat. Jepang juga memiliki empat puluh tujuh (47) prefektur yang dibagi menjadi empat, yaitu;
Luas wilayah Jepang adalah 370.370 km². Wilayahnya membentang dari utara ke selatan sepanjang lebih kurang 2.400 km dan terdiri atas empat pulau utama, yaitu Pulau Hokkaido (Yesso) luasnya 78.037 km², Pulau Honshu (Hondo), Pulau Shikoku, dan Pulau Kyushu(36.554 km²). Honshu merupakan pulau terbesar di Jepang yang luasnya 227.414 km² dan memiliki penduduk yang paling padat. Jepang juga memiliki empat puluh tujuh (47) prefektur yang dibagi menjadi empat, yaitu;
1. To
(都),
merupakan prefektur satu metropolis atau bisa disebut Ibu Kota (Tokyo).
2. Do (道), merupakan prefektur
satu sirkuit (Hokaido).
3. Fu (府), merupakan dua
prefektur perkotaan atau kota besar (Osaka dan Kyoto).
4. Ken (県), merupakan 43
prefektur lainnya.
Pembagian
wilayah [refektur dapat juga dibagi berdasarkan wilayah. Pada masing-masing wilayah
memiliki prefektur yang lebih menonjol dibandingkan prefektur lainnya.
3.2 Saran
Mahasiswa
Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang diharapkan memahami letak geografis jepang,
pembagian wilayah di jepang dan kekhasan masing-masing wilayah yang ada di jepang,
sebagai tambahan wawasan kejepangan.
DAFTAR
PUSTAKA
Perkembanganekonomijepang.blogspot.com
Daftar prefektur di Jepang - Wikipedia
bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas.htm
Prefektur (Todofuken) - My Japan
Area.htm
Prefektur-Prefektur Di Jepang Apa Saja Yang Terjadi Di Jepang .htm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar